Cara Membuat Domain, Berikut penjelasan nya

Untuk membuat domain, Anda perlu melakukan beberapa langkah berikut:

 

Memilih dan mendaftar domain: Pilih domain yang sesuai dengan bisnis atau proyek Anda, pastikan domain tersebut masih tersedia untuk didaftarkan. Anda dapat mendaftarkan domain melalui penyedia layanan domain seperti GoDaddy, Namecheap, atau Google Domains.

 

Pilih penyedia hosting: Setelah mendaftar domain, Anda perlu memilih penyedia hosting untuk menampung situs web Anda. Ada berbagai penyedia hosting yang bisa Anda pilih, seperti SiteGround, Bluehost, atau HostGator.

 

Konfigurasi DNS: Setelah memiliki domain dan hosting, Anda perlu mengonfigurasi DNS (Domain Name System) untuk mengarahkan domain Anda ke server hosting. Ini biasanya dilakukan dengan mengubah pengaturan DNS pada akun domain Anda.

 

Buat situs web: Setelah semua pengaturan selesai, Anda dapat mulai membuat situs web atau blog menggunakan platform seperti WordPress, Joomla, atau Drupal. Anda dapat menggunakan berbagai tema dan plugin  untuk menyesuaikan tampilan dan fungsionalitas situs web Anda.

 

Optimalkan SEO: Terakhir, pastikan untuk mengoptimalkan situs web Anda untuk mesin pencari dengan menggunakan teknik SEO (Search Engine Optimization) seperti penyusunan kata kunci, pembuatan konten berkualitas, dan memperbaiki kecepatan situs. Ini akan membantu situs Anda mendapatkan peringkat tinggi di hasil pencarian dan menarik lebih banyak pengunjung.

Sebagai contoh, kami akan menggunakan nama domain extrawd Anggap saja alamat IP kami adalah 139.59.234.239 Alamat IP ini mengarah ke sebuah server yang menyimpan data website.

Kesimpulannya, kegunaan domain adalah untuk mempermudah pengunjung mengakses website yang akan mereka buka melalui web browser, cukup dengan mengetikkan alamatnya tanpa harus menghafal IP address website.

Perbedaan Domain dan URL

Meskipun mirip, ada beberapa perbedaan domain dan URL (Universal Resource Locator). URL merupakan alamat web lengkap yang bisa mengarahkan pengunjung ke halaman tertentu di situs. Nah, nama domain adalah bagian dari URL.

Setiap website sebenarnya diwakili oleh serangkaian angka (alamat IP) yang nantinya digunakan komputer untuk mengambil datanya dari server, karena sistem komputasi bekerja dengan memahami angka-angka.

Sudah pasti akan sangat merepotkan kalau Anda harus mengingat setiap angka tersebut ketika akan mengakses sebuah website, apalagi rangkaian angka ini selalu berbeda untuk setiap website.